Rokok, Kekayaan, dan Saudara-Saudara Terkaya Indonesia: Kisah Sukses PT Djarum
Kronik.news – Industri rokok, sejatinya kontroversial, merupaka salah satu mesin ekonomi terkuat di Indonesia. Pajak tembakau yang terus tumbuh setiap tahunnya membuktikan kontribusi besar sektor ini dalam membangun perekonomian negara.
Tahun 2016 mencatat kontribusi sebesar Rp138,69 triliun dari pajak cukai rokok. Angka ini tidak hanya mengesankan, tetapi juga menjadi daya tarik besar bagi para pengusaha yang ingin berbisnis di sektor ini.
Pertanyaan selanjutnya, siapakah raja-raja rokok yang menguasai kekayaan di Indonesia?
Hingga saat ini, gelar pemimpin terkaya di dunia rokok dipegang oleh PT Djarum, dengan dua figur di puncak: Robert Budi dan Michael Hartono. Yang mengejutkan, mereka bukan hanya rekan bisnis, tetapi juga saudara kandung yang menjalankan kerajaan rokok ini bersama-sama.
PT Djarum, berpusat di Kudus, Jawa Tengah, adalah pemain terbesar dalam dunia rokok Indonesia. Perusahaan ini bukan hanya satu bisnis, tetapi bagian dari Djarum Group yang mengelola beragam sektor. Semua itu dikelola oleh keluarga Hartono, dimulai dari generasi pertama, Oei Wie Gwan.
Melalui bisnis rokok ini, Robert Budi dan Michael Hartono berhasil membangun kekayaan senilai USD47,7 miliar atau sekitar Rp701,1 triliun (dengan kurs Rp15.255) dan mereka duduk kokoh di puncak daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada tahun 2022. Cerita sukses mereka bukan hanya menginspirasi, tetapi juga mencerminkan kompleksitas industri yang selalu kontroversial ini. (red)